yank4d

    Release time:2024-10-08 03:52:53    source:dewi bulan 2d   

yank4d,higgs bearfish,yank4dJakarta, CNN Indonesia--

Jurnalis kantor berita Al Jazeeradiculik dan dipukuli oleh pasukan militer Israelketika berada di Rumah Sakit Al Shifa, Jalur Gaza, Palestina.

Dalam unggahannya di X (sebelumnya Twitter), Ismail al-Ghoul mengatakan pasukan Zionis membuldoser tenda wartawan dan menghancurkan kendaraan mereka saat melakukan penyerbuan di kompleks Al Shifa pada Senin (18/3).

Lihat Juga :
China Peringatkan Warganya Jauhi Tempat Judi di Singapura

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mereka dibiarkan tanpa busana selama 12 jam dengan tangan terikat dan mata tertutup.

Dilansir dari Al Jazeera, al-Ghoul juga mengatakan para prajurit Israel tak segan melepaskan tembakan untuk menakuti jurnalis jika mendeteksi sedikit saja gerakan.

Al-Ghoul berada di RS Al Shifa pada Senin pagi untuk meliput serangan militer Israel ke rumah sakit, yang menjadi tempat tinggal para staf medis, pasien, serta pengungsi yang terjebak imbas agresi.

Lihat Juga :
Sekutu Dekat Gertak Israel Agar Tak Invasi Rafah Gaza, Netanyahu Cuek

Ia dan tim baru dilepaskan setelah 12 jam ditahan di RS Al Shifa.

Israel mengklaim serangan ke RS Al Shifa dilancarkan lantaran Hamas telah mengumpulkan kembali kekuatan di dalam rumah sakit. Pasukan Zionis menuding Hamas menggunakan RS Al Shifa untuk mengomandoi serangan terhadap mereka.

Per Senin, Komite Perlindungan Jurnalis mencatat setidaknya 95 jurnalis dan pekerja media, yang mayoritas warga Palestina, tewas terbunuh dalam agresi Israel sejak 7 Oktober lalu.

(bac/bac)