erek erek67

    Release time:2024-10-08 05:59:31    source:buku mimpi 2023 lengkap   

erek erek67,angka 00 sampai 99,erek erek67Jakarta, CNN Indonesia--

Mantan kandidat calon presiden Amerika Serikat, Nikki Haley, mengunjungi pos militer di perbatasan utara Israel pada Selasa (28/5).

Dalam unggahannya di akun Instagram, Haley terlihat mengunjungi daerah perbatasan Israel di utara dan bertemu sejumlah warga di sana, terutama yang terdampak serangan Hamas pada 7 Oktober lalu.

Lihat Juga :
ANALISISNegara Eropa Mulai Resmi Akui Palestina Merdeka, Apa Dampaknya?

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Haley juga terlihat berbincang-bincang dengan sejumlah tentara Israel yang bertugas di pos perbatasan itu.

Dalam salah satu foto yang diunggah politikus Israel, Danny Danon, Haley terlihat membubuhkan tanda tangan pada sejumlah artileri Israel yang diyakini digunakan untuk menyerang Jalur Gaza Palestina.

Dikutip ABC News,Haley menulis "Habisi mereka! Amerika cinta Israel" di beberapa artileri Israel tersebut.

[Gambas:Instagram]

Kunjungan Haley ini berlangsung kala Israel makin brutal membombardir Jalur Gaza Palestina, terutama Rafah.

Israel kembali melancarkan serangan udara terbaru terhadap pengungsi Palestina di Rafah, Gaza selatan, hingga menewaskan 21 orang dan melukai puluhan lainnya, Selasa (28/5).

Serangan udara militer Negeri Zionis tersebut menargetkan al-Mawasi di Rafah barat, sebuah daerah di mana tenda-tenda didirikan untuk menampung warga Palestina yang terlantar.

Namun, militer Israel membantah bertanggung jawab atas serangan itu.

[Gambas:Instagram]

Lihat Juga :
KILAS INTERNASIONAL3 Negara Eropa Resmi Akui Palestina sampai Taiwan Deportasi WNI

"Bertentangan dengan laporan beberapa jam terakhir, IDF (tentara Israel) tidak menyerang di Area Kemanusiaan di al-Mawasi," klaim juru bicara militer Daniel Hagari dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Anadolu, Rabu (29/5).

Dewan Keamanan PBB sampai menggagas rapat darurat untuk membahas invasi darat Israel ke Rafah yang makin menggila.

Per Rabu (29//5), jumlah korban tewas agresi brutal Israel ke Gaza telah mencapai 36.096 orang yang sebagian besar merupakan anak-anak dan perempuan. Sementara itu, sekitar 81.136 warga Palestina terluka sejak Israel membombardir Gaza 7 Oktober lalu imbas serangan Hamas ke wilayahnya.

Lihat Juga :
Paus Fransiskus Minta Maaf usai Dianggap Hina LGBTQ
(rds/rds)